Ternyata Pendidikan Seksual Dini Bagi Anak Sangat Penting,  Orang Tua Wajib Tau !!

Ternyata Pendidikan Seksual Dini Bagi Anak Sangat Penting, Orang Tua Wajib Tau !!

Beberapa tahun terakhir ini kerap kali diberitakan di televisi ataupun media sosial mengenai kasus kekerasan seksual dan sexual harrasment pada anak tidak hanya perempuan namun laki – laki juga. Hal ini tidak baik jika kita hanya memandangnya sebagai kasus sebelah mata, sehingga pelaku wajib diberikan hukuman agar jera, serta pemerintah maupun bidang profesi lainnya untuk memberikan edukasi kepada masyarakat yang didalamnya terdapat orang tua yang juga memiliki anak.  Hal ini tentunya akan mencegah adanya kekerasan seksual pada anak yang akan menimbulkan dampak pada masa depan anak nantinya. Pendidikan seksual juga merupakan sebuah keterampilan dan pengetahuan yang akan digunakan oleh anak sebagai bekal baginya untuk tumbuh menjadi orang dewasa dimasa depan. Pendidikan seksual dini ini juga dapat memuaskan rasa ingin tau anak dan membuatnya tidak kaget terhadap pertumbuhan saat pubertas nanti dan mencegah anak untuk melakukan aktivitas seksual yang tidak benar

Maka dari itu mari kita membahas pentingnya pendidikan seksual dini bagi anak. WHO menjelaskan seksualitas adalah bagian integral dari kepribadian semua orang, ini adalah kebutuhan dasar dan aspek manusia yang tidak dapat dipisahkan dengan aspek kehidupan lainnya, yang tentunya akan melibatkan pikiran, perasaan, interaksi, dan Kesehatan mental. Seksualitas tidak hanya tentang hubungan intim namun juga menyangkut pemahaman alat kelamin, fungsi, gender dan kebersihannya.

Banyak mitos yang berkeliaran diluar sana yang berkaitan tentang Pendidikan seksual dini diantaranya (1) memberikan pendidikan seksual pada anak membuat anak akan melakukan hubungan seksual lebih dini, (2) Pendidikan seksual pada balita adalah hal yang tabu karna anak diajarkan perilaku seksual, (3) Pendidikan seks usia dini akan membuat anak penasaran, (4) Pendidikan seks dimulai saat anak remaja.

Mitos diatas tidak terbukti kebenarannya, dan menurut hasil penelitian dan faktanya adalah (1) Anak akan mengetahui fungsi organnya, tanggung jawab, apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan yang justru akan menghindarinya melakukan hubungan seksual saat mereka masih anak / remaja; (2) Pendidikan seksual pada balita bertujuan mengenalkan organ intim yang dimiliki fungsi dan cara melindunginya; (3) Pendidikan seksual fungsinya sama dengan imunisasi dimana akan kebal terhadap seks yang menyimpang; (4) Pendidikan seks tidak bisa dilakukan secara instan, maka dari itu diajarkan sesuai tahap usianya.

Pendidikan seksual sejak dini dapat diberikan pada usia sedini mungkin dimana anak sudah mulai memahami maksud dari apa yang dikatakan orang lain atau lingkungannya. Berikut hal yang dapat diterapkan pada anak :

  1. Mengenali bagian tubuhnya
  2. Perbedaan antara laki – laki dan perempuan
  3. Membedakan antara keluarga dan orang asing
  4. Mengenali rasa malu
  5. Mengajarkan membersihkan alat kelamin
  6. Membiasakan anak untuk ketuk pintu ketika akan masuk ke kamar orang tua atau saudara
  7. Kenalkan anak pada jenis sentuhan yang boleh (diatas bahu, dibawah lutut) dan tidak (daerah privasi/vital)
  8. Ajarkan anak untuk berkata tidak pada sentuhan bagian intim
  9. Ajarkan anak menyadari situasi yang membahayakan seperti membuat ia tidak nyaman dan melanggar norma
  10. Kondisikan anak sedari dini untuk tidak terbiasa telanjang seperti keluar dari kamar mandi
  11. Ketika anak mulai bertanya orang tua sebaiknya tidak mengabaikan dan risih. Jawablah pertanyaan anak dengan jujur sesuai dengan perkembangan usianya

Pendidikan seksual diberitahukan secara step by step sehingga tidak harus semuanya anak tau secara bersamaan.

  1. Usia 0-2 tahun (mengetahui nama bagian tubuhnya secara ilmiah penis/vagina, dapat membedakan laki -laki dan perempuan)
  2. Usia 3-5 tahun (mengetahui reproduksi secara sederhana misal : bayi tercipta dari laki – laki dan perempuan serta tumbuh di rahmin ibu, mengenali bagian tubuh mana yang boleh atau tidak disentuh atau dilihat orang lain kecuali orang tua)

Sebagai orang tua, kita harus tau cara mengedukasi tentang pendidikan seksual ke anak sedini mungkin agar anak mengerti dan memahami pentingnya pendidikan seksual. jika masih binggung cara mengedukasi pendidikan seksual kepada anak, silahkan konsultasikan ke dokter atau psikolog anak untuk mendapatkan penjelasan mengenai cara yang paling tepat untuk membicarakan hal ini kepada anak Anda.

Cookie membantu kami memberikan layanan kami. Dengan menggunakan layanan kami, Anda menyetujui penggunaan cookie kami.